OPINI : Pancasila, Di Tengah Lenyapnya Jati Diri Bangsa

PANCASILA, DI TENGAH LENYAPNYA JATI DIRI BANGSA

 

Krisis nilai dan karakter, dewasa ini nampaknya telah menjadi sebuah isu nasional

yang kian hari kian meluas di kalangan masyarakat. Lain hal nya dengan harga bahan pokok yang kian melambung, atau harga

bahan bakar yang tidak stabil, nilai dan karakter dari bangsa ini kian mengalami degradasi. Moral bangsa ini seakan tergerus, lalu hanyut terbawa arus zaman. Kian maraknya aksi kriminalitas di kalangan ma

syarakat hanyalah segelintir kecil bukti bahwa bangsa ini mulai kehilangan nilai-nilai moralnya. Hal itu bahkan semakin diperp

arah dengan peringai penegak hukum bangsa ini yang seakan tidak tau-menau dengan yang namanya keadilan. Mereka seakan dibutakan dengan pundi-pundi rupiah yang ditawarkan orang-orang berdasi dibanding menegakkan hukum untuk si nenek tua renta yang tidak tau-menau men

gapa dirinya harus duduk di kursi penyakitan

. Sungguh miris memang jika melihat fakta bahwa penegak hukum bangsa ini seakan menjelma menjadi penjahat hukum yang mengkriminalisasi hukum bangsa sendiri.

Krisis nilai dan karakter, menjadi sebuah momok besar yang membebani bangsa ini. Maraknya penyimpangan-penyimpangan nilai sosisal dalam masyarakat menjadi salah satu bukti degradasi nilai dan karakter di kalangan masyarakat Indonesia kini. Kebanyakan masyarakat Indonesia seakan telah lupa dengan nilai-nilai pancasila yang selama ini digadang-gadang menjadi pedoman hidup fundamental bangsa ini. Bangsa ini kian hari kian kehilangan jati dirinya sebagai sebuah bangsa yang memiliki integritas sebagai sebuah bangsa yang berlandaskan Pancasila, sebuah asas fundamental yang berakar dari nilai luhur bangsa kita.

Jika kita berbicara soal krisis nilai dan karakter di bangsa ini, tentu kita tidak akan lepas dengan pembahasan mengenai nilai-nilai pancasila yang selama ini menjadi dasar fundamental bangsa ini untuk menjalani kehidupannya. Sama seperti saat kita membahas hukum dengan ketidakadilannya, remaja dan kelakuan menyimpangnya, dan gedung MPR dengan para koruptor di dalamnya. Saling berkaitan dan tidak bisa lepas dari pembahasan.

Krisis moral memang menjadi sebuah isu yang kian hari kian marak terjadi. Tidak hanya dikalangan para pejabat atau penegak hukum, namun juga dikalangan anak muda yang katanya akan menjadi penerus bangsa ini. Para anak muda bangsa ini seakan dikepung oeh doktrin-doktrin yang mengesampingkan nilai-nilai moral yang harusnya menjadi dasar dalam pergaulan.

Miris memang jika melihat bahwa bangsa ini kian krisis kepimimpinan, ditambah dengan krisis penerus bangsa yang seakan hilang ditelan tergerus degradasi nilai dan karakter. Bangsa ini seakan kehilangan karakternya sendiri yang seharusnya dapat menjadi jati diri kita sebagai salah satu bangsa yang besar.

Lantas apa saja hal-hal yang menjadi penyebab terjadinya degradasi nilai dan karakter dalam msyarakat saat ini? jika dikaji lebih dalam, maka hal utama yang menjadi penyebab krisis nilai dan karakter dalam masyarakat adalah hilangnya kesadaran masyarakat terhadap nilai-nilai moral dan pancasila yang mereka anut.

Hilangnya nilai pancasila dan moral dalam ruang lingkup masyarakat tidak luput dari pengaruh budaya asing yang kian deras memasuki Indonesia tanpa dapat disaring.banyaknya pengaruh budaya asing yang masuk ke bangsa ini mengakibatkan nilai-nilai budaya yang telah lama dianut bangsa Indonesia kin luntur.kebanyakan masyarakat Indonesia khususnya anak muda yang pada dasarnya tidak memiliki dasar pemahaman yang kuat terhadap nilai-nilai pancasila akhirnya kehilangan pendirian mereka terhadap nilai-nilai moral dan pancasila. Hal tersebut akan berimbas terhadap melunturnya nilai dan karakter masyarakat Indonesia.

Tingginya pengaruh arus globalisasi juga menjadi salah satu faktor tambahan yang menjadikan nilai-nilai moral dan pancasila memudar. Tingginya arus globalisasi membuat banyak mindset masyarakat dunia termasuk Indonesia untuk terus mengikuti arus globalisasi. Setiap individu seakan berlomba-lomba menjadikan dirinya untuk terus mengikuti perkembangan zaman. Namun sayangnya, usaha untuk mengikuti perkembangan zaman tersebut tidak diimbangi dengan usaha untuk mempertahankan nilai-nilai moral dan pancasila. Sehingga, nilai dan karakter masyarakat Indonesia lepas dari ikatan nilai-nilai moral dan pancasila. Sebagai contoh,seperti kian maraknya kasus pergaulan bebas yang terjadi di kalangan remaja. Padahal, jelas sekali bahwa perbuatan tersebut tidak mencerminkan nilai dan karakter bangsa Indonesia.

Dari uraian tersebut, kita dapat melihat bahwa ada banyak hal yang mengakibatkan terkikisnya nilai dan karakter bangsa Indonesia. Memudarnya nilai dan karakter bangsa Indonesia merupakan sesuatu yang dapat membahayakan stabilitas bangsa ini. Hilangnya nilai dan bangsa ini dapat mengakibatkan bangsa Indonesia kehilangan identitas bangsanya sendiri. Dengan hilangnya identitas suatu bangsa maka akan berlanjut dengan hilangnya jati diri bangsa tersebut. Yang lebih parah, dampak yang akan terjadi apabila suatu bangsa kehilangan identitasnya, maka bangsa tersebut juga akan mengalami krisis ideologi yang menjadi pedoman fundamental dan landasan hidup bangsa ini.

Untuk itulah suatu bangsa sangat perlu untuk menjaga nilai-nilai dan karakter bangsanya. Agar bangsa kita tidak kehilangan jati dirinya sebagai bangsa yang menganut nilai-nilai Pancasila yang telah menjadi identitas kita sejak bangsa ini dimerdekakan. Beban besar ini merupakan beban seluruh masyarakan bangsa ini. bukan hanya beban para pejabat, beban para penegak hukum, ataupun beban para pemuda. Beban besar dan tanggung jawab ini merupakan tanggung jawab kita bersama sebagai sebuah bangsa. Bangsa yang berdaulat, bangsa yang berintegritas, dan banga yang memiliki jati dirinya. Jangan sampai bangsa ini hanya menjadi seonggok bangsa yang kehilangan nilai dan karakteristiknya. Bangsa yang tidak memilki identitas. Yang hanya menjadikan Pancasila sebagai pajangan dinding dan bagian dari susunan acara saat upacara ketika hari senin tiba.

You can download this file by clicked the link below!

Pancasila, Di Tengah Lenyapnya Jati Diri Bangsa

Leave a comment